Pemodelan regresi data panel untuk rasio keuangan price earning ratio pada perusahaan sektor properti di BEI Tahun 2008-2012

Abstract

Data cross section merupakan hasil pengamatan yang dilakukan para individu berbeda, sedangkan data time series merupakan hasil pengukuran suatu peubah selama waktu berturut-turut. Data yang merupakan hasil pengukuran beberapa individu pada waktu berturut-turut disebut data panel. Price Earning Ratio (PER) merupakan salah satu rasio penting untuk menganalisa keadaan saham di sektor properti yang menjadi primadona dalam investasi. Penelitian dengan laba bersih setiap ekuitas (Return On Equity) sebagai peubah bebas ini menggunakan Model Efek Tetap (MET) dan Model Efek Acak (MEA) sebagai pendekatan dalam regresi data panel. MET menggunakan Least Square Dummy Variable (LSDV) dan MEA dengan Feasible Generalized Least Square (FGLS) dalam menduga model yang terbaik untuk menggambarkan kondisi Price Rarning Ratio. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendekatan dengan MET dan MEA sama-sama layak digunakan, namun akan lebih baik jika menggunakan MEA sehingga model yang digunakan adalah ( ? ) ( ? ) yang berarti setiap penambahan 1 satuan laba bersih setiap ekuitas maka nilai PER akan menurun sebesar 0,6360 satua

    Similar works

    Full text

    thumbnail-image