Penelitian ini bertujuan untuk menhetahui apakah terdapat pengaruh antara Implementasi kompetensi Guru PAI dan Non PAI di kelas terhadap motivasi belajar siswa, dan seberapa besar taraf signifikansonya. Penelitian ini dilaksanakan selama 2 Bulan, terhitung dari tanggal 1 Agustus sampai dengan 30 September 2014 di SMK Bintang Nusantara Pondok Aren, Tangerang selatan. Pengumpulan data yang dilakukan melalui observasi, angket dan wawancara. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Teknik pengambilan sampel yaitu Purposive Sampling. Instrumen penelitian yang digunakan adalah angket/kuesioner dengan bentuk pilihan ganda, Sedangkan teknik yang digunakan adalah Product Moment. Hasil yang ditemukan dalam penelitian ini bahwa tidak ada pengaruh yang signifikan antara Pengaruh Implementasi Kompetensi Guru PAI dan Non PAI di kelas terhadap motivasi belajar siswa. Hasil peneltian berdasarkan persepsi siswa secara umum, kompetensi Guru PAI dan Non PAI adalah pada posisi Amat Baik adalah 25 (41.7)% dengan kompetensi baik 15 (25)%, selanjutnya kompetensi cukup 20 (33)%. Serta pengaruh terhadap Motivasi Siswa secara umum mengenai Motivasi belajar siswa terhadap kompetensi guru PAI dan Non PAI dalam posisi sangat baik 17 (28.3)%. Urutan selanjutnya Baik 32(53.3)%, dan disusul dengan kriteria 11(18.3)%. Dengan demikan, Seperti yang telah diketahui bahwa = 0.016 yang termasuk ( nilai 0,00-0,20) dan ternyata kurang dari (0.250) yang sebesar baik pada taraf signifikansi 5% maupun 1%. Dengan alasan tersebut berarti tidak terdapat pengaruh signifikan antara Implementasi Kompetensi Guru PAI dan Non PAI terhdap Motivasi belajar siswa di SMK Bintang Nusantara Pondok Aren, Tangerang selatan