Pengaruh Pemberian Kompos, Biochar dan Trichoderma Sp terhadap Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Bawang Merah Lokal Palu pada Lahan Kering

Abstract

Bawang merah lokal palu atau yang lebih dikenal dengan nama bawang goreng Palu merupakan salah satu komoditas ungguln spesifik Sulawesi Tengah.  Jenis bawang merah ini dapat tumbuh dan berproduksi baik serta memiliki potensi untuk dikembangankan pada wilayah Sulawesi Tengah khususnya di lembah Palu yang cederung beriklim kering.  Salah satu upaya meningkatkan produksi bawang merah lokal Palu yang diusahakan pada lahan kering adalah perbaikan lahan pertanian dengan pemberian pupuk Organik.  Karbon hitam (C) atau biochar dapat mengatasi beberapa keterbatasan tersebut dan menyediakan opsi tambahan bagi pengelolaan tanah, suatu langkah untuk mempercepat pengomposan dengan penambahan stimulator.  Trichoderma sp merupakan salah satu jenis fungi atau jamur yang menghasilkan enzim selulase serta enzim lain yang mendegradasi kompleks polisakarida.  Kajian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh pemberian kompos, biochar dan Trichoderma sp terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman bawang merah lokal palu yang dibudidayakan pada lahan kering lembah palu.  Pengkajian dilakukan menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan 3 Perlakuan berupa perlakuan pemberian kompos; pemberian kompos dan biochar; pemberian kompos, biochar dan Trichoderma sp, dan masing-masing perlakuan di ulang sebanyak 3 kali ulangan.  Parameter yang diamati yaitu: tinggi tanaman, jumlah daun, jumlah anakan, serta untuk komponen hasil yang diamati adalah jumlah umbi, diameter umbi, berat basah, dan berat kering. Data yang diperoleh dianalisis dengan Analisis Of Varians (ANOVA), bila terdapat beda nyata dilanjutkan dengan Uji Beda Jujur (BNJ) pada taraf uji 5%. Dari hasil kajian yang dilakukan dapat disimpulkan bahwa pemberian kompos ditambahkan biochar 10% dengan Trichoderma sp dapat memberikan pengaruh nyata terhadap parameter tinggi tanaman dan meningkatkan produksi hasil tanaman bawang merah lokal palu dengan berat umbi segar tertinggi sebesar 18.85 gram per rumpun

    Similar works