EVALUASI JARINGAN DRAINASE TERHADAP RENCANA DETAIL TATA RUANG KOTA KUTOARJO

Abstract

Perkembangan kawasan terbangun menyebabkan air hujan yang jatuh di kawasan perkotaan menjadi limpasan air permukaan meningkat. Apabila tidak dialihkan, limpasan air permukaan yang tinggi akan memunculkan permasalahan-permasalahan seperti banjir dan genangan air di kawasan perkotaan. Penelitian ini memiliki tujuan melakukan evaluasi kapasitas saluran drainase terhadap limpasan maksimum, mengidentifikasi Kondisi Jaringan Drainase di Kawasan Perkotaan Kutoarjo, dan mengevaluasi Rencana Detail Tata Ruang Kawasan Perkotaan Kutoarjo terhadap Jaringan Drainase Eksisting. Evaluasi kapasitas dilakukan dengan membandingkan kapasitas maksimum saluran dengan limpasan maksimum yang masuk ke dalam saluran drainase. Evaluasi kondisi dilakukan dari analisis lapangan. Evaluasi terhadap RDTR dilakukan dengan membandingkan jaringan drainase pada RDTR dengan jaringan drainase yang ada di lapangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Evaluasi kapasitas saluran terhadap limpasan air menunjukkan 70 % dari saluran drainase sudah memiliki kapasitas yang cukup. Masalah yang terdapat pada saluran drainase di Kawasan Perkotaan Kutoarjo adalah sedimentasi, sampah, rumput dan tumbuhan liar yang tumbuh, saluran rusak, air yang menggenang dan lapak pedagang kaki lima yang didirikan di atas saluran drainase. Dari saluran drainase yang sudah teridentifikasi, hanya 17 % saja yang memiliki kesesuaian klasifikasi dengan Peta Jaringan Drainase pada Rencana Detail Tata Ruang Kawasan Perkotaan Kutoarjo

    Similar works