TINGKAT KERAWANAN LONGSORLAHAN DENGAN METODE WEIGHT OF EVIDENCE DI SUB DAS SECANG KABUPATEN KULONPROGO

Abstract

Penelitian ini dilakukan di Sub DAS Secang, Kabupaten Kulonprogo. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui persebaran kejadian longsorlahan dan mengetahui tingkat kerawanan longsorlahan di Sub DAS Secang. Metode yang digunakan yaitu metode survei lapangan. Penentuan tingkat kerawanan longsorlahan ditentukan dengan metode weight of evidence.Hasil penelitian menunjukkan bahwa Longsorlahan banyak terjadi pada penggunaan lahan kebun dan permukiman. Berdasarkan analisis buffering, kejadian longsorlahan banyak ditemukan berdekatan dengan jalan lokal akibat pemotongan lereng sehingga stabilitas lereng menurun. Terdapat beberapa tipe longsorlahan yang terjadi di Sub DAS Secang antara lain jatuhan, longsoran, dan nendatan. Terdapat tiga tingkat kerawanan longsorlahan di Sub DAS Secang, yaitu tingkat kerawanan rendah, sedang, dan tinggi. Tingkat kerawanan rendah seluas45928,28 ha (1,37%), tingkat kerawanan sedang seluas 1317,03 ha (63,60%), dan tingkat kerawanan tinggi seluas 725,56 ha (35,04%).Kata kunci : Kerawanan longsorlahan, weight of evidence, buffering

    Similar works