KONSEP DAERAH ALIRAN UDARA ERUPSI GUNUNG API DAN APLIKASINYA

Abstract

RINGKASANErupsi (letusan) gunung api memang tidak dapat diketahui sebelumnya, tetapi dari beberapa kali erupsi suatu gunung api dapat diketahui pola penyebaran awan panas, emisi gas vulkanik beracun, dan hujan debu sehingga dapat dibuat peta daerah aliran udara erupsi gunung api. Penyebaran awan panas, emisi gas vulkanik, dan hujan debu dipengaruhi oleh arah dan kecepatan angin lokal (setempat) seperti arah dan kecepatan angin gunung dan angin lembah. Perpaduan antara peta daerah aliran udara erupsi gunung api dan aliran sungai serta informasi spasial lain dapat digunakan sebagai pedoman untuk pembuatan jalur evakuasi warga sekitar gunung api ketika erupsi terjadi. Jalur evakuasi ini akan dibuat menghindari daerah aliran udara erupsi gunung api dan juga menghindari daerah aliran sungai atau genangan lahar dingin. Jalur evakuasi ini akan dibuat menuju bunker atau lokasi fasilitas umum/fasilitas sosial yang dimiliki pemerintah desa setempat atau menuju lokasi pengungsian. Adanya jalur evakuasi ini diharapkan dapat mengurangi korban erupsi gunung api.Hal. 37-42:ilus.; 30 c

    Similar works

    Full text

    thumbnail-image

    Available Versions