PENGARUH KEMANDIRIAN BELAJAR DAN KEMAMPUAN MENYELESAIKAN KESULITAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR PADA MAHASISWA
JURUSAN AKUNTANSI FKIP UMS ANGKATAN 2004
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemandirian mahasiswa dalam
belajar, bagaimana mahasiswa menyelesaikan kesulitannya dalam belajar, dan
prestasi belajar mahasiswa jurusan pendidikan akuntansi FKIP UMS tahun
angkatan 2004. Dengan metode penelitian kuantitatif dengan populasi 129, sampel
sebanyak 97 orang. Teknik pengambilan sampel proportional random sampling
menggunakan angket tertutup.
Hasil pengujian dan analisis terhadap model regresi linier berganda
didapatkan: y = 2,335 + 0,013x1 + 0,015x2. Koefisien regresi x1 sebesar 0,013
menunjukkan hubungan positip untuk kemandirian belajar sebesar 0,013 terhadap
perubahan y secara individu, demikian juga untuk koefisien regresi x2 sebesar
0,015 menunjukkan hubungan positip untuk kemampuan menyelesaikan kesulitan
belajar mahasiswa sebesar 0,015 terhadap y secara individu. Sedangkan konstanta
2,335 menunjukkan perubahan y jika kedua variabel x1 dan x2 dianggap nol atau
tidak ada. Dengan demikian apabila kemandirian belajar mahasiswa ditingkatkan,
atau kemampuan menyelesaikan kesulitan belajar mahasiswa ditingkatkan atau
kedua-duanya ditingkatkan, maka akan meningkatkan prestasi belajar mahasiswa.
Hal ini dibuktikan dengan hasil uji-t yang didapatkan yaitu t-hitung untuk
kemandirian belajar mahasiswa sebesar 2,873 signifikan pada taraf signifikansi
5% dan t-hitung untuk kemampuan menyelesaikan kesulitan belajar mahasiswa
sebesar 2,984 signifikan pada taraf signifikansi 5%. Sedangkan pengaruh kedua
variabel tersebut dengan prestasi belajar mahasiswa dibuktikan dengan hasil uji-F
dengan nilai F-hitung sebesar 15,535 signifikan pada taraf signifikansi 5%.
Dengan demikian hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini teruji. Sedangkan
variabel yang dominan pengaruhnya terhadap prestasi belajar mahasiswa adalah
kemampuan menyelesaikan kesulitan belajar mahasiswa dengan ditunjukkan oleh
koefisien regresi sebesar 0,015.
SE% untuk kemandirian belajar mahasiswa sebesar 58,035%, sedangkan
SR% untuk kemampuan menyelesaikan kesulitan belajar mahasiswa sebesar
66,96% terhadap prestasi belajar mahasiswa. SE% untuk kemandirian belajar
mahasiswa sebesar 21,41%, sedangkan SE% untuk kemampuan menyelesaikan
kesulitan belajar mahasiswa sebesar 24,70% terhadap prestasi belajar mahasiswa