Penelitian ini bertujuan mengetahui perubahan output generator dengan
memodifikasi jumlah belitan dan ukuran diameter belitan pada stator generator
magnet permanen yang diaplikasikan pada pembangkit listrik tenaga angin.
Modifikasi Generator Sebagai Penghasil Listrik Untuk PLTB Tipe
Vertikal Axis ini menggunakan stator pada generator kutup menonjol (Salient
Pole). Untuk menghasilkan tegangan yang lebih maksimal maka perlu
memodifikasi generator, yaitu dengan melakukan berbagai percobaan melilit
ulang kumparan dengan diameter kawat email yang berbeda-beda pada kutup
generator. Sistem pembangkit ini memanfaatkan baling-baling empat buah dari
bahan pipa pvc sebagai penggerak pada generator dengan tinggi baling-baling 1
meter, dengan poros yang berketinggian 2 meter di atas tanah. Bentuk baling-
baling dibuat dengan tipe-H agar dapat menerima angin dari berbagai arah agar
dapat memutar generator secara maksimal, karena turbin digunakan sebagai
penggerak awal.
Hasil dari output generator dibebani lampu dengan name plate 12 volt,
35/35 watt dengan modifikasi belitan stator berjumlah 33 belitan dengan
diameter kawat email 0,9 mm tegangan dan arus rata-rata yang dikeluarkan oleh
generator adalah 7,2 volt dan 0,39 ampere, sedangkan pada generator dengan
modifikasi belitan 63 belitan dengan diameter kawat email 0,8 mm menghasilkan
tegangan dan arus rata-rata sebesar 12,3 volt dan 1,06 ampere ,sedangkan
dengan modifikasi generator dengan belitan 50 belitan dengan diameter kawat
email 0,9 mm mengeluarkan tegangan dan arus rata-rata sebesar 13 volt dan
1,98 ampere. Hal ini berarti semakin besar diameter kawat email dan semakin
banyak jumlah lilitan maka semakin tinggi pula tegangan dan arus yang
dihasilkan oleh generator tersebut