Pengaruh Variasi Pemberian Pupuk Organik Dan Jarak Elektroda Terhadap Output Listrik Plant Microbial Fuel Cell (Pmfc) Berbasis Tanaman Padi (Oryza Sativa)

Abstract

Plant Microbial Fuel Cell (PMFC) merupakan salah satu energi alternatif, pengembangan dari Microbial Fuel Cell (MFC). Pada prinsipnya, PMFC memanfaatkan tanaman tingkat tinggi atau mikroorganisme `Electrochemically Active Bacteria (EAB) yang berdiam dalam akar dan tanah untuk menghasilkan donor elektron. Selanjutnya hasil dari proses tersebut ditangkap oleh elektroda dan dialirkan mejadi energi listrik. Penelitian ini membahas tentang pengaruh variasi pemberian pupuk organik (1%, 5%, dan 10%) dan jarak eletroda (4cm, 6cm, dan 8 cm) dalam PMFC berbasis tanaman padi (Oryza sativa). Tanah yang ditanami padi dipasangi elektroda pada kedua sisi, kemudian dihubungkan dengan kabel ke data logger. Perekaman data output listrik berupa tegangan (mV), arus (mA), serta current density (W/m2) dilakukan sejak pukul 09.00 hingga 15.00 WIB selama 5 hari. Pengamatan karakteristik tanah dan fisik tanaman dilakukan dengan uji pH, kandungan C dan N, serta tinggi tanaman. Peak tegangan mencapai 484,821 mV dengan rata-rata yaitu 455,717 mV pada pemupukan organik 10% dan jarak elektroda 8 cm. Terdapat hasil beda nyata tegangan, arus, serta current density pada hasil analisis ragam ANOVA dengan metode Rancangan Acak Kelompok (RAK)

    Similar works