Manajemen Laba (earning management) merupakan tindakan manajemen
untuk mengintervensi atau memengaruhi informasi-informasi dalam laporan
keuangan dengan tujuan untuk membuat laba perusahaan agar terlihat lebih bagus.
Perbankan syariah mempunyai karakteristik yang berbeda dengan perbankan
konvensional terutama dalam menjalankan praktik manajemen laba. Penelitian ini
untuk mengetahui perbedaan manajemen laba Bank Umum Syariah dan Bank
Konvensional. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu semua Bank
Syariah dan Bank Konvensional yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Data yang
dipakai adalah laporan keuangan dari 12 bank umum syariah dan 20 bank
konvensional selama tahun 2014 dan 2016. Penelitian ini menggunakan alat uji
independent sample T –Test pada nilai discretionary accrual. Berdasarkan hasil
pengujian bank umum syariah dan bank konvensional menunjukkan terdapat
perbedaan manajemen laba pada Konvensional (Bank Umum) dan rasio Bank Umum
Syariah (BUS)