Sintesis dan Karakterisasi Serbuk Timbal Zirkonat Titanat Menggunakan Pelarut Asam Asetat dan Penyetabil Polietilenglikol 600 dengan Variasi Suhu Penganilan

Abstract

Timbal Zirkonat Titanat (PZT) telah disintesis dengan menggunakan metode sol-gel dengan modifikasi zirkonium(IV) nitrat pentahidrat sebagai prekursor dan penyetabil polietilenglikol 600 (PEG 600). Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh variasi suhu penganilan terhadap pembentukan serbuk kristal PZT. Preparasi prekursor PZT dilakukan dengan variasi proses sintesis. Sintesis melalui prosedur 3 menghasilkan serbuk yang lebih baik. Proses penganilan serbuk PZT menggunakan suhu 600 oC dan 650 oC. Serbuk PZT yang dihasilkan dikarakterisasi menggunakan Fourier Transform Infrared (FTIR), mikroskop optik dan difraktometer sinar-X (XRD). Karakterisasi menggunakan FTIR digunakan untuk mengetahui gugus fungsi, mikroskop optik untuk mengetahui morfologi serbuk PZT dan difraktometer sinar (XRD) untuk mengetahui apakah kristal perovskit PZT telah terbentuk. Hasil karakterisasi menggunakan FTIR menunjukkan serbuk PZT menggunakan suhu 650 oC masih terdapat gugus O-H dan C=O. Hasil karakterisasi menggunakan mikroskop optik menunjukkan morfologi serbuk PZT menggunakan suhu 650 oC lebih baik dibandingkan suhu 600 oC. Hasil XRD mengindikasikan telah diperoleh serbuk PZT dengan struktur kristal perovskit setelah dilakukan proses penganilan menggunakan suhu 650 oC. Hasil XRD menunjukkan bahwa suhu penganilan memengaruhi pertumbuhan kristal serbuk PZT, dengan bertambahnya suhu penganilan maka ukuran kristal serbuk PZT semakin besar. Suhu penganilan 650 oC menghasilkan struktur kristal terbaik sesuai dengan data JCPDS nomor 33-784. Ukuran partikel serbuk PZT dihitung dengan menggunakan rumus Debye-Scherrer sehingga dihasilkan kuran kristal serbuk PZT sebesar 36,16 nm

    Similar works