BIMBINGAN KLASIKAL DENGAN TEKNIK SIMBOLIK MODEL SEBAGAI ALTERNATIF SOLUSI UNTUK MENINGKATKAN EMPATI PADA ANAK USIA DINI

Abstract

Menipisnya sikap empati pada generasi penerus bangsa termasuk pada anak usia dini menjadi tanggung jawab para orang tua, pendidik dan masyarakat.  Anak-anak cenderung memiliki sifat modeling (meniru) karena anak-anak belajar dari apa yang dilihat dan belum memiliki kemampuan yang baik dalam menyaring hal baik maupun buruknya sesuatu.  Modeling merupakan teknik belajar dengan mengamati, menirukan, dengan menambahkan atau mengurangi tingkah laku yang teramati. Teknik simbolik model  yang dikemas dalam kegiatan bimbingan klasikal dapat disajikan dalam video atau cerita moral yang dapat dicontoh anak. Dengan teknik simbolik model, pesan bimbingan moral yang diberikan akan lebih menarik dan sesuai dengan tahapan belajar pada anak yang mudah dipahami oleh anak pada usia dini. Artikel ini membahas strategi untuk meningkatkan empati pada anak usia dini melalui bimbingan format klasikal dengan teknik simbolik model. Diharapkan artikel ini dapat memberi pengetahuan kepada guru pendidikan anak usia dini, guru BK/konselor dalam mengembangkan empati pada anak usia dini menggunakan teknik simbolik model yang memudahkan anak usia dini untuk belajar perilaku empati secara kongkrit

    Similar works