Hubungan Dukungan Sosial Teman Sebaya dengan perilaku Prokrastinasi pada Mahasiswa yang sedang mengerjakan skripsi: penelitian dilakukan kepada Mahasiswa Fakultas Psikologi UIN Sunan Gunung Djati Bandung angkatan 2012

Abstract

Salah satu tugas yang harus dikerjakan mahasiswa tingkat akhir adalah mengerjakan skripsi. Hal yang sering terjadi pada mahasiswa tingkat akhir yaitu terjadinya penundaan dalam mengerjakan tugas akhir yang disebut prokrastinasi akademik. Menurut Solomon dan Rothblum (1984) Prokrastinasi adalah kecenderungan menunda memulai menyelesaikan tugas dengan melakukan aktivitas lain yang tidak berguna sehingga tugas menjadi terhambat, tidak selesai tepat waktu, dan sering terlambat. Menurut Lazarus dan Folkman (1984) agar mahasiswa mampu melakukan mekanisme copying efektif dengan mengarahkan pikiran dan perilakunya untuk mengatasi tuntutan-tuntutan yang muncul selama penyelesaian skripsi, maka diperlukan kemampuan pemecahan masalah, pikiran positif dan dukungan sosial. Melalui dukungan yang diberikan teman sebayanya strategi copying yang maladaftif seperti prokrastinasi dalam menyelesaikan skripsi dapat dikurangi atau diganti dengan strategi copying yang lebih efektif, yaitu dengan terfokus mengerjakannya sesuai dengan kapasitasnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara dukungan sosial teman sebaya dengan perilaku prokrastinasi akademik pada mahasiswa yang sedang mengerjakan skripsi di Fakultas Psikologi UIN Sunan Gunung Djati Bandung angkatan 2012. Subjek penelitian ini adalah 51 mahasiswa Fakultas Psikologi UIN Sunan Gunung Djati Bandung angkatan 2012. Analisis data menggunakan teknik rank spearman. Berdasarkan hasil analisis ststistik diperoleh hasil r_s=-0,29 dengan P_value= 0,039 dan α = 0,05 (P_value< 0,05) yang berarti H_(0 )ditolak. Artinya, terdapat hubungan yang signifikan antara dukungan sosial teman sebaya dengan prokrastinasi akademik pada mahasiswa Fakultas Psikologi UIN Sunan Gunung Djati Bandung angkatan 2012 dalam menyusun skripsi. Hasil penelitian ini menunjukan taraf signifikansi sebesar 8,41% yang diberikan dukungan sosial teman sebaya terhadap prokrastinasi akademik, sehingga 91,59% sisanya dipengaruhi faktor lain