PENGARUH CITRA DESTINASI, NILAI PELANGGAN,
SIKAP PADA DESTINASI DAN NORMA SUBJEKTIF
TERHADAP NIAT BERKUNJUNG PADA WISATA RELIGI
SUNAN AMPEL SURABAYA
- Publication date
- Publisher
Abstract
Industri digital di era 21 ini memiliki peran yang penting dalam
perekonomian sebuah negara. Hal ini tercermin dengan banyaknya kemunculan
industri bisnis baru. Tidak hanya itu, perilaku konsumen juga mengalami
perubahan. Menurut Treksoft (2017), generasi millenial lebih memilih
mengeluarkan uang untuk mendapat pengalaman berharga seperti berwisata
dibanding untuk membeli benda fisik. Menurut hasil survei yang dilakukan
Mastercards-Crescent Rating Global Muslim Travel Index (GMTI) 2017
mengatakan bahwa Indonesia berhasil menempati peringkat tiga dalam wisata
religi antar negara Organisasi Kerja Sama Islam (OKI). Hal ini menjadikan
Indonesia sebenarnya memiliki potensi untuk mengembangkan wisata religi agar
mampu meraih peringkat pertama. Akan tetapi masih terdapat potensi yang belum
dioptimalkan yakni wisata ziarah. Hal ini menjadikan salah satu motivasi peneliti
untuk melakukan penelitian tentang niat berkunjung pada wisata religi Sunan
Ampel.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh citra destinasi dan nilai
pelanggan terhadap sikap pada destinasi serta pengaruh citra destinasi, sikap pada
destinasi dan norma subjektif terhadap niat berkunjung. Penelitian ini
menggunakan 203 responden yang belum pernah mengunjungi wisata Sunan
Ampel. Penelitian ini menggunakan Structural Equation Model (SEM)
menggunakan perangkat lunak Amos. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa citra
destinasi dan nilai pelanggan berpengaruh terhadap sikap pada destinasi, dan
sikap terhadap destinasi serta norma subjektif berpengaruh terhadap niat
berkunjung. Akan tetapi untuk hasil citra destinasi ke niat berkunjung ternyata tidak berpengaruh