HUBUNGAN PENGETAHUAN, SIKAP, BEBAN KERJA DENGAN PELAKSANAAN PENGKAJIAN RISIKO JATUH PASIEN OLEH PERAWAT DI IRNA NON BEDAH PENYAKIT DALAM RSUP DR.M.DJAMIL PADANG TAHUN 2014

Abstract

Kejadian jatuh dan cedera akibat jatuh sering dilaporkan menimpa pasien yang sedang dirawat di rumah sakit. Oleh sebab itu perlu dilaksanakan sistem patient safety yang baik untuk mencegah kejadian yang tidak diharapkan pada pasien salah satunya dengan melaksanakan pengkajian risiko jatuh pada pasien. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui hubungan antara pengetahuan, sikap, beban kerja dengan pelaksanaan pengkajian risiko jatuh pasien oleh perawat di Irna Non Bedah Penyakit Dalam RSUP Dr. M. Djamil Padang. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analitik dengan rancangan cross sectional. Sampel adalah perawat pelaksana yang berjumlah 63 orang. Instrumen penelitian menggunakan kuisioner pengetahuan dan sikap perawat, beban kerja menggunakan lembar observasi teknik continous sampling dan pelaksanaan pengkajian risiko jatuh menggunakan lembar observasi berdasarkan skala Morse. Analisa data menggunakan distribusi frekuensi dan Chi Square test. Hasil uji statistik menunjukkan tidak ada hubungan yang signifikan antara pengetahuan dan beban kerja dengan pelaksanaan pengkajian risiko jatuh pasien. Namun hubungan antara sikap dengan pelaksanaan pengkajian risiko jatuh menunjukkan ada hubungan bermakna dengan (p<0,005). Disarankan pihak manajemen rumah sakit menerbitkan standar prosedur tetap pengkajian risiko jatuh pasien di ruangan dan adanya evaluasi terus menerus terhadap pelaksanaan pengkajian risiko jatuh pasien oleh perawat. Kata Kunci : Beban Kerja, Pengetahuan, Pengkajian risiko jatuh, Sikap Daftar pustaka : 39 (2004-2014

    Similar works