Karakterisasi Bakteri Endofit Asal Tanaman Bawang Merah
(Allium ascalonicum L.) Sebagai Pemacu Pertumbuhan Tanaman dan Berpotensi Sebagai Entomopatogen Terhadap Larva Spodoptera exigua (Lepidoptera : Noctuidae)
Spodoptera exigua menjadi salah satu hama penting yang membatasi produksi bawang merah. Salah satu alternatif untuk mengendalikan hama Spodoptera exigua adalah dengan penggunaan bakteri endofit. Tujuan penelitian adalah mengetahui keanekaragaman dan karakter morfologi bakteri endofit bawang merah yang berpotensi sebagai sebagai agens pemacu pertumbuhan tanaman dan sebagai agen pengendali hayati yang bersifat sebagai entomopatogen dalam pengendalian Spodoptera exigua. Penelitian dilaksakan di Laboratorium Pengendalian Hayati Pertanian dan di Nagari Lipek Pageh Kabupaten Solok. Penelitian ini terdiri dari tiga tahap, yaitu tahap 1: Keanekaragaman bakteri endofit, tahap 2: Potensi bakteri endofit sebagai pemacu pertumbuhan tanaman, tahap 3: Uji patogenesitas pada S. exigua. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bakteri endofit mempunyai karakter morfologi dan fisiologi yang beragam. Didapat 36 isolat dengan berbagai bentuk koloni. Koloni yang dominan adalah bulat, Margin yang dominan adalah utuh, Permukaan koloni yang dominan adalah permukaan halus mengkilat. Lima isolat endofit menjukkan kemampuan sebagai pemacu pertumbuhan tanaman dengan tinggi tanaman, jumlah daun, muncul tunas pertanama, jumlah anakan, berat basah tanaman, berat basah umbi dan berat kering umbi yang lebih tinggi. Hal ini didukung oleh kemampuan dari isolat endofit dalam melarutkan fosfat. Lima isolat endofit adalah B2, U3, B4, B7 dan U1. Mortalitas S.exigua yang diaplikasikan dengan isolat bakteri endofit berkisar antara 25 - 30%.
Kata kunci: bakteri, Spodoptera exigua, endofit
