Pariwisata telah menjadi salah satu industri di dunia, dan merupakan
andalan utama dalam menghasilkan devisa di berbagai negara. Begitu juga dengan
Negara Indonesia salah satunya adalah Sumatera Barat. Sejak tahun 2005
Pemerintah telah menetapkan Sumatera Barat sebagai salah satu tujuan wisata
utama di Indonesia dengan kekayaan, keindahan alam, serta budayanya. Hal ini
terlihat dari meningkatnya jumlah wisatawan asing yang berkunjung ke Sumatera
Barat melalui Bandara International Minangkabau tahun 2009 mencapai 47.263
orang dibandingkan tahun 2008 yang berjumlah 37.762 orang. Berdasarkan latar
belakang tersebut maka yang menjadi rumusan masalah adalah apa yang menjadi
motivasi wisatawan mancanegara melakukan kegiatan wisata di Sumatera Barat.
Penelitian ini menggunakan Teori fenomenologi, disebabkan orang
melakukan tindakan berdasarkan pada pengalaman masa lalu. Pengalaman ini
memberikan seperangkat pengetahuan dimana individu menginterpretasikan
sesuatu yang menjadi dasar dari tindakannya. Pendekatan yang digunakan dalam
penelitian ini adalah pendekatatan kualitatif dengan tipe penelitian bersifat
deskriptif. Sementara itu, informan dipilih dengan menggunakan teknik purposive
sampling dan dalam pengumpulan data digunakan teknik observasi terlibat dan
wawancara mendalam.
Dari hasil penelitian ddiperoleh kesimpulan bahwa motivasi wisatawan
mancanegara melakukan kegiatan wisata ke Sumatera Barat adalah (1) motif
internal yakni a). Hobby, sedangkan motif ekternal yakni a). Makanan khas
daerah (kuliner), b). Budaya yang unik, c). Harga yang terjangkau. Sedangkan d)
motif eksternal yakni e). Pengaruih dari teman serta mendengar dan membaca dari
media massa