Mucoxin merupakan salah satu jenis asetogenin yang diisolasi dari daun Rollinia mucosa
yang dapat dijadikan sebagai agen anti tumor, diduga bekerja dengan cara menghambat
proliferasi dan meningkatkan apoptosis, dan berperan meningkatkan ekspresi p53 dan Bax serta
menurunkan ekspresi cyclin D1. Tujuan penelitian ini adalah mengkaji ekspresi gen p53, Bax
dan cyclin D1 pada kanker payudara cell line T47D setelah pemberian mucoxin. Penelitian ini adalah penelitian eksperimental dengan sampel cell line T47D yang dibagi
berdasar kelompok jam 0, 24, 48 dan 72 jam . dan masing‒masing kelompok jam dengan kontrol
dan pemberian mucoxin 0,1x10‒3 µg/ml; 0,5x10‒3 µg/ml; 1x10‒3 µg/ml; 5x10‒3 µg/ml; 10x10‒3
µg/ml, dilakukan 3 kali pengulangan. Ekspresi gen p53, Bax dan cyclin D1 diperiksa
menggunakan RT‒PCR, ekspresi protein p53, Bax dan cyclin D1 diperiksa menggunakan teknik
imunohistokimia dan nilai apoptosis dan proliferasi diperiksa menggunakan metode flow
cytometry. Data diuji statistik menggunakan uji Anova, Kruskal Wallis, Mann Whitney, regresi
linier sederhana dan regresi linier berganda.
Hasil penelitian menunjukkan terdapat penurunan nilai proliferasi dan peningkatan nilai
apoptosis dengan meningkatnya dosis dan waktu pemaparan mucoxin. Hasil uji Kruskal Wallis
pada pemeriksaan proliferasi pada 0, 24, 48 dan 72 jam didapatkan nilai p=0,007; 0,009; 0,006
dan 0,006. Hasil uji Kruskal Wallis pada pemeriksaan apoptosis pada 0, 24, 48 dan 72 jam
didapatkan nilai p=0,008; 0,012; 0,005 dan 0,005. Terdapat pengaruh mucoxin tehadap ekspresi
p53, cyclin D1 dan Bax pada cell line T47D. Hasil uji Kruskal Wallis dan Anova ekspresi p53
pada 0, 24, 48 dan 72 jam didapatkan nilai p=0,0001; 0,008; 0,0001 dan 0,005. Hasil uji Kruskal
Wallis dan Anova ekspresi cyclin D1 pada 0, 24, 48 dan 72 jam didapatkan nilai p=0,0001;
0,0001; 0,0001 dan 0,006. Hasil uji Kruskal Wallis dan Anova ekspresi Bax pada 0, 24, 48 dan
72 jam didapatkan nilai p=0,007; 0,011; 0,0001 dan 0,012. Hasil uji regresi linier sederhana
ekspresi p53 dengan nilai proliferasi didapatkan nilai p=0,0001, R2 0,085 dengan korelasi negatif
(‒0,675); ekspresi cyclin D1 dengan proliferasi nilai p=0,0001, R2 0,534, dengan korelasi positif
(0,240); ekspresi p53 dengan nilai apoptosis didapatkan nilai p=0,0001, R2 0,664, dengan
korelasi positif (0,202); ekspresi Bax dengan apoptosis dengan nilai P=0,0001 dengan korelasi
positif; Hasil analisis regresi linier berganda ekspresi gen p53 dengan ekspresi gen Bax dan gen
cyclin D1 didapatkan nilai p=0,004.
Simpulan, terdapat pengaruh mucoxin terhadap ekspresi p53, cyclin D1 dan Bax serta
proliferasi dan apoptosis pada cell line T47D. Mucoxin dapat menurunkan proliferasi yang
disebabkan penurunan cyclin D1 dan meningkatkan apoptosis yang dimediasi oleh p53. Kata kunci: Apoptosis, Bax, Cyclin D1, Mucoxin, P53, Proliferasi, T47D