Perbaikan Proses Pembuatan Bakpao Sehat dan Nikmat di Kelompok Pengusaha Bakpao Tegal Besar-Jember

Abstract

Selama ini pembuatan bakpao dilakukan dengan menggunakan peralatan yang sangat sederhana. Seperti untuk pembagian adonan menjadi bagian yang kecil - kecil dilakukan dengan menimbang satu persatu adonan, selain itu proses pengembangan adonan dilakukan dengan cara menutup adonan yang ada dalam loyang-loyang yang sudah disusun dengan menggunakan penutup plastik. Dengan pelaratan yang ada tersebut kualitas dan kuantitias produksi bakpao belum maksimal dan waktu yang diperlukan cukup lama 5-7 jam sekali proses produksi. Tujuan dari kegiatan pengabdian ini adalah untuk membantu kelompok pengusaha bakpao terutama dalam peralatan proses produksi bakpao sehingga kualitas dan kuantitas bakpao dihasilkan meningkat serta waktu proses lebih singkat. Target yang ingin dicapai adalah pembagian adonan dilakukan dengan alat pembagi adonan (divider) dan pengembangan adonan dilakukan dengan lemari pengembang (proofer). Metode yang digunakan adalah untuk pembagian adonan dilakukan dengan mesin pembagi adonan sistim multi blade dengan tenaga pemotong pneumatic, sedangkan untuk pengembang menggunakan lemari pengembang yang dilengkapi dengan suhu dan kelembaban udara dikontrol secara otomatis menggunakan termo kontrol digital. Sekali proses divider menghasilkan 36 adonan kecil dalam waktu 5 menit, dengan berat adonan masing-masing 40 gram. Dengan cara konvesional proses pengembangan adonan 4-5 jam, bahkan lebih kalau cuaca di luar mendung. Dengan menggunakan proofer yang dilengkapi dengan kontrol suhu dan kelembaban udara, maka proses ini hanya 2 jam.Selama ini pembuatan bakpao dilakukan dengan menggunakan peralatan yang sangat sederhana. Seperti untuk pembagian adonan menjadi bagian yang kecil - kecil dilakukan dengan menimbang satu persatu adonan, selain itu proses pengembangan adonan dilakukan dengan cara menutup adonan yang ada dalam loyang-loyang yang sudah disusun dengan menggunakan penutup plastik. Dengan pelaratan yang ada tersebut kualitas dan kuantitias produksi bakpao belum maksimal dan waktu yang diperlukan cukup lama 5-7 jam sekali proses produksi. Tujuan dari kegiatan pengabdian ini adalah untuk membantu kelompok pengusaha bakpao terutama dalam peralatan proses produksi bakpao sehingga kualitas dan kuantitas bakpao dihasilkan meningkat serta waktu proses lebih singkat. Target yang ingin dicapai adalah pembagian adonan dilakukan dengan alat pembagi adonan (divider) dan pengembangan adonan dilakukan dengan lemari pengembang (proofer). Metode yang digunakan adalah untuk pembagian adonan dilakukan dengan mesin pembagi adonan sistim multi blade dengan tenaga pemotong pneumatic, sedangkan untuk pengembang menggunakan lemari pengembang yang dilengkapi dengan suhu dan kelembaban udara dikontrol secara otomatis menggunakan termo kontrol digital. Sekali proses divider menghasilkan 36 adonan kecil dalam waktu 5 menit, dengan berat adonan masing-masing 40 gram. Dengan cara konvesional proses pengembangan adonan 4-5 jam, bahkan lebih kalau cuaca di luar mendung. Dengan menggunakan proofer yang dilengkapi dengan kontrol suhu dan kelembaban udara, maka proses ini hanya 2 jam

    Similar works