BIAS GENDER DALAM IKLAN SABUN CUCI
(Analisis Semiotika Tentang Makna Pesan dalam Iklan Sabun Cuci Attack Easy
versi “Jatuh dari tangga”, Iklan Rinso versi “Titi DJ dan Anak”, Daia versi “Alya
Rohali” di Televisi)
- Publication date
- Publisher
Abstract
Penelitian ini berjudul “Bias Gender Dalam Iklan Televisi”. Penelitian ini
dilakukan berdasarkan ketertarikan peneliti pada beberapa iklan sabun cuci yang
tayang di televisi yaitu iklan sabun cuci Attack versi “Jatuh Dari Tangga”, Rinso
Anto Noda versi “Titi Dj dan Anak”, serta Daia versi “Alya Rohali”, karena
dalam iklan tersebut menampilkan perempuan sebagai model utama dengan
berbagai aktifitas yang dilakukan oleh perempuan. Penelitian ini akan melihat
bagaimana muatan bias gender digambarkan dalam iklan sabun cuci Attack versi
“Jatuh Dari Tangga’, Rinso anti Noda versi “Titi Dj dan Anak”, serta Daia versi
“Alya Rohali”? Peneilitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana
penggambaran muatan bias gender yang disimbolkan dalam iklan sabun cuci
tersebut, serta bertujuan untuk mengetahui makna dan pesan yang terdapat dalam
iklan sabun cuci Attack versi “Jatuh Dari Tangga”, Rinso Anti Noda versi “Titi Dj
dan anak”, dan iklan sabun cuci Daia versi “Alya Rohali”.
Jenis Penelitian yang dilakukan adalah penelitian kualitatif. Metode yang
digunakan adalah metode semiotika. Sedangkan metode yang dipakai peneliti
adalah metode semiotika Roland Barthes yang terdiri dari pemaknaan dua tahap
yaitu signifikasi tahap pertama (denotasi) dan signifikasi tahap kedua (konotasi).
Validitas dalam penelitian ini, peneliti menggunakan Refensi, interteks,
intersubyektifitas, dan subyektifitas.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat adanya muatan bias
gender, mengenai stereotip gender yaitu karakter psikologis perempuan, tampilan
fisik perempuan, wilayah atau tempat peran perempuan, dan peran apa saja yang
harus ditanggungnya, dan kehidupan rumah tangga (domestik) yang menjadi
wilayah kerjanya. Makna pesan dalam iklan tersebut, tentang sikap perempuan
atau ibu dalam berbagai macam pekerjaan di dalam rumah atau di wilayah
domestik, baik itu pekerjaan ringan maupun pekerjaan berat. Saran, agar
masyarakat menggambil pesan positif dari muatan yang terkandung dari iklan,
khususnya iklan yang bermuatan gender. Masyarakat diharapkan sadar gender,
sehingga dapat menempatkan perempuan pada posisi yang sebaiknya, dan lebih
kritis akan iklan-iklan bermuatan gender yang banyak sekalii bermunculan di
media televisi saat ini