Abstrak Di pesisir Kota Jayapura trend kemiskinan terkait dengan berbagai sebab terutama kerusakan lingkungan atau degradasi sumberdaya alam. Kemiskinan dan kerusakan sumberdaya saling memperparah dan mengancam keberlanjutan proses pembangunan. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Mengkaji kondisi eksisting aset penghidupan yang dimiliki masyarakat, (2) Mengkaji status aset penghidupan dan (3) Menentukan Strategi penghidupan berkelanjutan masyarakat yang tinggal di wilayah pesisir Kota Jayapura. Ada dua unit analisis dalam penelitian ini : (1) Tingkat Makro miskin - kampung pantai/pesisir, dan (2) tingkat Mikro adalah rumah tangga miskin pesisir. Data primer dikumpulkan dengan kuesioner, observasi, wawancara mendalam dan focus group discussion (FGD). Analisis kondisi eksisting sumberberdaya penghidupan dengan pendekatan studi literature dan dilaksanakan melalui kegiatan mengumpulkan kriteria dan indikator aset penghidupan di kampung Kayo pulau dan Tobati berdasarkan studi literatur. Analisis dilakukan secara kualitatif, skala likert tiga strata yang diperoleh dari data sekunder dan setiap item jawaban responden dilakukan untuk mengetahui status aset penghidupan. Tingkat penghidupan masyarakat di kampung kayo pulau tergolong tidak berkelanjutan. Sedangkan Tingkat penghidupan masyarakat di kampung Tobati tergolong belum berkelanjutan. Kata Kunci: aset,penghidupan/livelihood, degradas