Departemen Matematika Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Airlangga Surabaya
Abstract
Penelitian ini mengekplorasi proses komunikasi matematik tertulis calon guru matematika dalam pembuktian matematika pada subjek dengan tingkat kecemasan matematika tinggi. Penelitian kualitatif ini melibatkan 69 orang mahasiswa. Dari 69 mahasiswa tersebut dipilih satu orang mahasiswa dengan kemampuan matematika sedang dan tingkat kecemasan matematika tinggi sebagai subjek penelitian. Berdasarkan hasil analisis terhadap tugas yang dikerjakan dan interview mendalam ditemukan bahwa aktivitas komunikasi matematik yang muncul dalam pembuktian adalah: menjelaskan apa yang dipahami dari soal, menjelaskan metode yang akan digunakan, menyajikan ide dalam bentuk gambar dan simbol, menyatakan kembali ide dalam bentuk lain yang lebih sesuai, menjelaskan ide, mengemukakan argumen, menyajikan langkah-langkah penyelesaian, menjelaskan ide, dan menegaskan hasil yang diperoleh. Hasil analisis memperlihatkan bahwa hampir pada setiap aktivitas komunikasi matematika, subjek tidak dapat menjelaskannya ide-idenya secara sistematis, logis, jelas, dan benar karena subjek gerogi dan tidak fokus pada pekerjaannya