research

Analisis Potensi Pengembangan Ekowisata di Kawasan Taman Nasional Rawa Aopa Watumohai Kabupaten Konawe Selatan Provinsi Sulawesi Tenggara

Abstract

Kawasan Taman Nasional Rawa Aopa Watumohai (TNRAW) merupakan salah satu kawasan konservasi di Indonesia yang berpotensi untuk dikembangkan sebagai obyek wisata alam dan sebagai tujuan ekowisata. Dalam pemanfaatannya kawasan TNRAW dikelola dengan sistem zonasi yang dimanfaatkan untuk tujuan penelitian, ilmu pengetahuan, pendidikan, menunjang budidaya, pariwisata, dan rekreasi alam. Kawasan TNRAW memiliki 4 (empat) tipe ekosistem, terdiri dari : (1) ekosistem savana, (2) ekosistem mangrove, (3) ekosistem rawa, dan (4) ekosistem hutan hujan dataran rendah dan pegunungan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (a) mengkaji kelayakan pengembangan ekowisata di kawasan Taman Nasional Rawa Aopa Watumohai. (b) mengetahui permintaan pengunjung terhadap kegiatan ekowisata di kawasan Taman Nasional Rawa Aopa Watumohai. Penelitian dilaksanakan pada zona pemanfaatan untuk kegiatan pariwisata alam dan rekreasi di hutan pendidikan Tatangge dan safari savana Kawasan Taman Nasional Rawa Aopa Watumohai, abupaten Konawe Selatan, Provinsi Sulawesi Tenggara. Populasi penelitian terkait dengan kelayakan pengembangan ekowisata di kawasan Taman Nasional Rawa Aopa Watumohai yaitu wisatawan, pelaku USAha dan masyarakat local. Kelayakan pengembangan ekowisata di kawasan TNRAW digolongkan hutan pendidikan Tatangge dan safari savana di kawasan Taman Nasional Rawa Aopa Watumohai layak untuk dikembangkan sebagai kawasan ekowisata. Disisi lain permintaan pengunjung terhadap kegiatan ekowisata di kawasan TNRAW adalah kesediaan membayar pengunjung terhadap kegiatan ekowisata hutan pendidikan Tatangge dan safari savana rata-rata jangkauan kesediaan membayar sebesar Rp. 1.250, dengan persentase responden sebesar 47,46 % dengan populasi pengunjung sebanyak 171 oran

    Similar works

    Full text

    thumbnail-image

    Available Versions

    Last time updated on 10/08/2019