research

Paradigma Pembangunan Ekonomi; Satu Analisis Tinjauan Ulang dari Perspektif Ekonomi Islam

Abstract

. Paradigma Pembangunan Ekonomi; Satu Analisis Tinjauan Ulang Dari Perspektif Ekonomi Islam. Kegagalan sistem ekonomi kapitalis yang membenarkan orang kaya mengeksploitasi orang miskin, dan sistem sosialis membenarkan orang miskin merampas harta orang kaya menjadi satu isu penting bagi para ekonom muslim. Paradigma kedua sistem liberal tersebut bersifat eksploitatif dan tidak fair serta memperlakukan manusia bukan sebagai manusia. Mengesampingkan nilai moral dan akhlak, memisahkan antara agama dengan ekonomi, dan menjadikan manusia hamba pembangunan, bukan pembangunan untuk manusia. Makalah ini merupakan satu refleksi fenomena dari kerusakan alam, ketimpangan sosial, kemiskinan yang tidak berkunjung reda. Sehingga teori dan konsep ekonomi liberal perlu ditinjau ulang dengan menyajikan satu konsep pembangunan ekonomi baru yang bersumber dari wahyu yaitu al-Quran maupun hadith. Akhirnya dari pembahasan dapat disimpulkan bahwa pembangunan ekonomi tidak akan dapat dicapai melainkan dengan menjalankan ajaran Islam secara kaffah, dan sifat pembangunan mestilah multi dimensi yang merangkumi pemuasan secara fisik maupun ruh. Termasuk pembangunan ekonomi juga mesti dapat menciptakan keseimbangan antara kepentingan individu dan kepentingan masyarakat, kebaikan yang seimbang dan konsisten sesuai kaedah-kaedah agama Islam. Tolak ukur keberhasilan pembangunan ini apabila tuntutan khilafah, ‘adalah dan tazkiyah dapat memenuhi seluruh keperluan dasar setiap insan dan pelestarian alam sekitar untuk jangka panjang generasi selanjutnya

    Similar works

    Full text

    thumbnail-image