research

Pembekuan Semen Lele Dumbo (Clarias Gariepinus Burchell 1822) Sebagai Model Kriopreservasi Semen Ikan [Freezing of African Catfish Semen (Clarias Gariepinus Burchell 1822) as a Model of Cryopreservation Fish Semen]

Abstract

Efek empat jenis pengencer dan empat konsentrasi dimetil sulfoksida (DMSO) (5%, 10%, 15% dan 20%) dari motilitas spermatozoa ikan lele dumbo dievaluasi setelah penyimpanan pada suhu beku. Upaya kriopreservasi semen lele dumbo terhadap 16 kombinasi perlakuan yang terdiri atas beberapa tahap, yaitu: persiapan pengenceran semen lele dumbo; pencampuran dengan bahan pengencer DMSO; pengepakan semen di dalam straw 0,3 ml; equilibrasi pada suhu lemari es pada suhu 4oC selama 30 menit; semen lele dumbo dibekukan di atas uap nitrogen cair dengan tinggi 6,5 cm selama 10 menit dan selanjutnya disimpan dalam wadah nitrogen cair (-196oC) untuk dianalisis lanjut guna melihat postthawing motility (PTM). Hasil analisis PTM, terhadap tingkat motilitas spermatozoa lele dumbo, terlihat bahwa nilai tertinggi pada perlakuan PiD15 (45,7±4,3%) dan terendah pada perlakuan P2D20 (14,5±13,2%). Pengencer terbaik ada-lah pengencer yang mengandung NaCl, KCl, CaCl2, dan NaHCO3. Konsentrasi terbaik DMSO adalah konsentrasi DMSO 15%. Sementara interaksi terbaik antara pengencer dengan konsentrasi DMSO adalah PiD15 perlakuan yang mengandung NaCl, KCl, CaCl2, dan NaHCO3 dengan kombinasi konsentrasi DMSO 15%. Kesimpulan, upaya kriopreservasi sperma lele dumbo dapat menggunakan pengencer yang mengandung NaCl, KCl, CaCl2, dan NaHCO3 dengan kombinasi konsentrasi DMSO 15%

    Similar works

    Full text

    thumbnail-image

    Available Versions

    Last time updated on 09/07/2019