research

Diet Composition and Niche Breadth of Mullet Chelon Subviridis (Valenciennes, 1836) and Moolgarda Engeli (Bleeker, 1858) in Pabean Bay, Indramayu Subdistrict, West Java Province

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi jenis dan komposisi serta luas dan tumpang tindih relung makanan ikan belanak di Teluk Pabean. Pengambilan contoh ikan dilakukan pada Juli hingga Desember 2016 dengan menggu-nakan alat tangkap sero dan jaring insang. Analisis data meliputi indeks bagian terbesar serta luas dan tumpang tindih relung makanan. Dua jenis ikan belanak, Chelon subviridis dan Moolgarda engeli, merupakan spesies yang banyak ditemukan di Teluk Pabean. Ukuran panjang tubuh C. subviridis yang diamati berkisar 73,34-185,72 mm dengan bobot 8,23-115,50 g dan panjang tubuh M. engeli berkisar 67,51-160,00 mm dengan bobot 6,91-96,70 g. Menu ma-kanan ikan belanak terdiri atas tiga kelompok besar, yaitu perifiton, larva organisme, dan detritus. Perifiton dari kelas Bacillariophyceae menjadi kelompok makanan yang banyak dimanfaatkan, khususnya Pleurosigma (35,81) oleh C. subviridis dan Nitzschia (27,89) oleh M. engeli. Perubahan komposisi jenis makanan terjadi pada setiap kelompok ukuran ikan. C. subviridis dan M. engeli memiliki relung makanan yang luas dengan nilai luas relung berturut-turut 5,995 dan 5,780. Luas relung makanan pada setiap kelompok ukuran ikan berbeda. Informasi mengenai luas relung makanan dapat menunjukkan adaptasi ikan belanak terhadap ketersediaan makanan di perairan

    Similar works

    Full text

    thumbnail-image

    Available Versions

    Last time updated on 09/07/2019