Efektivitas Penerapan Model Pembelajaran Gruop
Investigation dengan Metode Tutor Sebaya dalam
Meningkatkan Hasil Belajar Biologi Pada Materi Jamur
Kelas X SMA Negeri 1 Tinambung
Hasil penelitian yang diperoleh dapat diketahui pertama secara deskriptif
rata-rata hasil pretest dan posttest sangat jauh berbeda yaitu 79,90 dan 21,69
dengan selisih rata-rata adalah 58,21. kedua bahwa penerapan model
pembelajaran gruop investigation dengan metode tutor sebaya memiliki
persentase sebesar 97,44% berada pada kategori sangat rendah, 2,56% berada
pada kategori rendah, 0% berada pada kategori sedang, tinggi, dan sangat tinggi
dengan nilai rata-rata sebesar 21,69. Ketiga uji hipotesis menunjukkan nilai
signifikan thitung> t tabel (102,12 > 1,67) yang artinya terdapat perbedaan yang signifikan antara hasil belajar biologi siswa yang diajar dengan model
pembelajaran group investigation dengan metode tutor sebaya lebih tinggi
dibandingkan hasil belajar biologi siswa yang tidak diajar dengan menggunakan
model pembelajaran group investigation dengan metode tutor sebaya.
Implikasi hasil penelitian dan pembahasan, diperoleh kesimpulan bahwa
penerapan model pembelajaran grup investigation dengan metode tutor sebaya
dalam meningkatkan hasil belajar biologi pada materi jamur pada kelas Xb
cukup efektif. Saran kepada penentu kebijakan dalam bidang pendidikan agar hasil
penelitian ini dapat dijadikan bahan pertimbangan dalam rangka meningkatkan
mutu pendidikan di Sekolah Menengah Atas terkhusus SMA Negeri 1
Tinambung, Kabupaten Polewali Mandar