Pecinan Tambak Bayan Surabaya Dalam Fotografi Dokumenter

Abstract

Etnis Cina yang berada di Surabaya menghuni suatu kampung di sekitar Sungai Kalimas yang dinamakan Kampung Pecinan Tambak Bayan Surabaya. Keluarga yang tinggal disana sebagian besar merupakan generasi ke-2, ke-3, dan ke-4 dari etnis Cina yang dahulu berimigrasi ke Surabaya. Keluarga-keluarga itu menempati sebuah bangunan bekas istal kuda yang diberikan pada zaman kolonial. Kondisi ekonomi mereka termasuk dalam golongan menengah kebawah sehingga tidak memiliki pilihan lain untuk melanjutkan hidup selain tinggal di tempat tersebut. Mempertahankan budaya adalah cara mereka agar tetap bisa bertahan dari sengketa yang sempat terjadi di rumah mereka. Fotografi dokumenter menjadi cara untuk menggambarkan kondisi mereka secara visual dalam mempertahankan ritual-ritual di rumah petak berukuran 4x4 yang mereak tinggali. Identitas-identitas Cina yang terdapat di sekitar rumah mereka menjadi latar sosok tiap-tiap keluarga yang menghuni rumah tersebut. Keluarga-keluarga yang bertempat tinggal di Pecinan Tambak Bayan Surabaya dapat tervisualisasi mejadi 22 karya fotografi dokumenter yang menggambarkan latar kondisi dan keadaan mereka beserta tempat tinggal mereka

    Similar works