Selulosa merupakan salah satu jenis polisakarida yang banyak ditemukan
di alam. Polisakarida ini menyusun bagian terbesar dinding sel tumbuhan.
Hidrolisis selulosa menghasilkan glukosa yang digunakan sebagai pemanis.
Proses hidrolisis dapat dilakukan secara kimia atau secara enzimatis dengan
selulase. Enzim selulase sendiri terdiri atas tiga macam enzim yang bekerja secara
-Glukosidase. -Glukosidase
merupakan unit enzim yang penting untuk menghasilkan produk glukosa dari
pemecahan selobiosa. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menentukan pH,
suhu dan konsentrasi substrat selobiosa yang optimum untuk aktivitas enzim -
Glukosidase serta menentukan tingkat kejenuhan amonium sulfat yang dapat
-Glukosidase yang tinggi.
Bakteri yang digunakan adalah bakteri selulolitik Suttonela indologenes
strain um3-m/12-2009 yang berasal dari bakteri saluran pencernaan Attacus atlas
L. Presipitasi protein dilakukan dengan menggunakan ammonium sulfat secara
bertingkat dengan kejenuhan 0-50%, 50-70%, dan 70-90%. Karakterisasi -
Glukosidase dilakukan dengan melihat pengaruh pH, suhu dan konsenstrasi
substrat selobiosa.
Hasil penelitian menunjukan bahwa -Glukosidase memiliki aktivitas
optimal pada pH 7, suhu 70oC serta konsentrasi substrat selobiosa yang optimum
15 mM. Presipitasi -Glukosidase optimum pada tingkat kejenuhan 70% dengan
aktivitas spesifik sebesar 3,42 U/mg p rotein dibanding ekstrak kasarnya yaitu 2,39
U/mg protein.
Kata kunci : Selulase, -Glukosidase, Karakterisasi, Presipitas