Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran TPSR (Teaching Personal and Social Responsibility) terhadap peningkatan perilaku respek dan regulasi diri siswa dalam pembelajaran pendidikan jasmani. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen dengan menggunakan desain Randomize Pretest-Posttest Control Group Design. Penelitian ini dilakukan di SMA Negeri 2 Padalarang, Kabupaten Bandung Barat dengan jumlah sampel sebanyak 83 siswa (2 kelas) yang dipilih menggunakan teknik cluster random sampling dari jumlah populasi keseluruhan siswa kelas XI sebanyak 520 siswa. Pada penelitian ini penulis menggunakan instrumen angket perilaku respek hasil pengembangan dari teori yang dikemukakan oleh Wuest (1999) dan angket regulasi diri pengembangan dari teori yang dikemukakan oleh Kermarrec dkk (2004) dan Budiana (2012). Hasil penelitian diperoleh melalui teknik analisis statistik Teknik Paired Sample T test pada taraf signifikansi α= 0,05 yang menunjukkan bahwa untuk peningkatan perilaku respek diperoleh nilai (Sig.) sebesar 0,000<0,05 dengan gain rata-rata yang diperoleh 9,5366. Sedangkan untuk regulasi diri diperoleh nilai (Sig.) sebesar 0,001<0,05 dengan gain rata-rata yang diperoleh 7,0732. Sehingga dalam penelitian ini dapat diperoleh kesimpulan bahwa 1). Terdapat peningkatan pada perilaku respek siswa melalui model TPSR (Teaching Personal and Social Responsibility), 2). Terdapat peningkatan pada regulasi diri siswa melalui model TPSR (Teaching Personal and Social Responsibility), 3) Perilaku respek lebih meningkat dibandingkan dengan regulasi diri siswa setelah melalui penerapan model model pembelajaran TPSR (Teaching Personal and Social Responsibility).
Kata kunci: Teaching Personal and Social Responsibility, respek, regulasi diri
The purpose of this study was to determine the effect of TPSR (Teaching Personal and Social Responsibility) learning model to student’s respect behavior and self regulation improvement in physical education learning. Research method used in this study was experimental method with design of pretest-posttest control group design. This research was conducted in SMA Negeri 2 Padalarang, West Bandung regency with the number of samples only 83 students (2 classes) selected using cluster random sampling technique from the total population of 520 students of XI grade. In this study the authors used a questionnaire instrument of respect behavior resulting from the theory proposed by Wuest (1999) and self-regulation questionnaire resulting development of the theory proposed by Kermarrec et al. (2004) and Budiana (2012). The result of this research is obtained by statistical analysis technique of Paired Sample T test at significance level α = 0,05 which shows that to increase the respect behavior obtained value (Sig.) Of 0.000 <0,05 with the average gain obtained 9,5366. As for self-regulation obtained value (Sig.) Of 0.001 <0.05 with an average gain of 7.0732. So in this study can be obtained the conclusion that 1). There is an increase in student respect behavior through the TPSR model (Teaching Personal and Social Responsibility), 2). There is an increase in self-regulation of students through the TPSR model (Teaching Personal and Social Responsibility), 3) Respect behavior is increased compared with student self-regulation after the application of TPSR model teaching model (Teaching Personal and Social Responsibility).
Keyword : Teaching Personal and Social Responsibility, respect, self regulatio
