research

Deskripsi Industri Kopi Luwak di Wilayah Desa Way Mengaku

Abstract

This study aims to examine the description of civet coffee industry in the region of the village of Balik Bukit District Way Mengaku West Lampung. The study used a descriptive method. Population of 13 civet coffee industry. Data collection observation, interview and documentation. Analysis of the percentage table data as a basis for the study description. The results showed (1) raw materials civet coffee entrepreneur average of 154 kg for every one-time production, (2) one-time capital production average of Rp 3,000,000 (3) the production process using a mortar and pestle. (4) the marketing of civet coffee production set up their own stalls, (5) transportation used is a motorcycle (6) personnel employed as many as 2 people (7) Fuel used to use fuels such as firewood.Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji tentang deskripsi industri kopi luwak di wilayah Desa Way Mengaku Kecamatan Balik Bukit Kabupaten Lampung Barat. Penelitian menggunakan metode deskriptif. Populasi sebanyak 13 industri kopi luwak. Pengumpulan data observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data tabel persentase sebagai dasar untuk penelitian deskripsi. Hasil penelitian menunjukkan (1) bahan baku pengusaha kopi luwak rata-rata 154 kg untuk setiap satu kali produksi,(2) modal satu kali produksi rata-rata Rp 3.000.000 (3) proses produksi menggunakan alat lumpang dan alu. (4) pemasaran hasil produksi kopi luwak mendirikan kios sendiri, (5) Transportasi yang digunakan adalah sepeda motor (6) Tenga kerja yang dipekerjakan sebanyak 2 orang (7) Bahan bakar yang digunakan menggunakan bahan bakar berupa kayu baka

    Similar works