Permasalahan dalam penelitian ini adalah : Bagaimanakah tingkat ketangguhan mental pada Anggota Paguron Pencak Silat Manderaga? Adapun tujuan penelitian ini adalah : untuk memaparkan bagaimana tingkat ketangguhan mental dari anggota Paguron Pencak Silat Manderaga?. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Adapun teknik pengambilan sampel dengan menggunakan teknik sampling jenuh dengan jumlah sample 30. Alat pengumpulan data yang digunakan yaitu : Instrumen berupa angket tertutup tentang ketangguhan mental. Berdasarkan hasil pengolahan dan analisis data, maka dari hasil penelitian dapat disimpulkan sebagai berikut : diperoleh tingkat ketangguhan mental para pesilat perguruan manderaga, memiliki kriteria "Baik Sekali". dengan meliputi percaya diri 80%, mengendalikan pengaruh energi negatif 83%, pengendalian terhadap imajinasi 81.3%, motivasi 88%, pengaruh energi positif 82.7%, mengendalikan perilaku 81.5%, dan kontrol perhatian 72%.
Mahasiswa Program Studi Pendidikan Kepelatihan Olahraga.
Angkatan 2011
The problem in this research are: What is the level of mental toughness in Pencak Silat Manderaga paguron Member? The purpose of this research is to describe how the level of mental toughness of a member paguron Pencak Silat Manderaga ?. This research uses descriptive method with quantitative approach. The sampling technique using sampling techniques saturated with sample number 30. Data collection tools used are: Instruments enclosed questionnaire about mental toughness. Based on the results of data processing and analysis, the results of research can be summarized as follows: obtained the degree of mental toughness manderaga the fighters universities, have criteria of "Very Good". by covering 80% confidence, controlling for the effects of negative energy 83%, 81.3% control of imagination, motivation 88%, the effect of positive energy 82.7%, 81.5% controlling behavior, and attention control 72%.
Student Sport Coaching Education Program.
Class of 201
