Kendali level cairan merupakan sebuah sistem pengaturan yang banyak digunakan di industri.
Masalah yang kemudian muncul adalah ada bagian tertentu dalam proses industri yang membutuhkan kontrol
nonlinear sebagai contoh adalah proses pengisian atau pembuangan cairan dalam tangki yang berbentuk nonlinear,
diperlukan metode yang tepat untuk menangani masalah ini. Fuzzy menawarkan metode yang tidak memerlukan
pengetahuan tentang parameter sistem walaupun ada kerumitan dalam perancangan program.
Tugas Akhir ini bertujuan untuk mengendalikan tinggi level cairan pada plant limas terpancung (nonlinear
plant) dengan menggunakan logika Fuzzy Sugeno serta selanjutnya mengamati respon yang dihasilkan. Pengendali
Fuzzy Sugeno digunakan untuk mengatur besarnya bukaan valve sebagai reaksi dari referensi yang dimasukkan pada
plant.
Berdasarkan pengujian yang dilakukan dapat diketahui bahwa kendali Fuzzy Sugeno mampu menghasilkan
respon sistem yang cukup baik, hal ini ditandai dengan kemampuan plant mengikuti referensi yang diberikan dengan
offset yang kecil. Batas kritis gangguan berupa bukaan keran beban yang masih dapat diikuti sistem dengan baik
adalah putar keran beban.
Kata kunci : Fuzzy Sugeno, kontrol valve, nonlinear, limas terpancun