research

Supervisi Klinis Mempengaruhi Kepatuhan Perawat Dalam Menggunakan Alat Pelindung Diri

Abstract

ABSTRAK Kejadian infeksi akibat pelayanan kesehatan (HAIs) masih cukup tinggi baik di dunia maupun di Indonesia. Salah satu pencegahan dan pengendalian kejadian HAIs oleh petugas kesehatan adalah dengan menggunakan alat pelindung diri (APD). Penggunaan alat pelindung diri pada perawat masih dikategorikan kurang dalam pelaksanaan atau penerapannya. Untuk menilai kepatuhan perawat tentang penggunaan standar alat pelindung diri dibutuhkan adanya pengawasan/supervisi dari kepala ruangan. Penulisan ini bertujuan ntuk mengetahui pengaruh supervisi klinis terhadap kepatuhan perawat pelaksana dalam menggunakan alat pelindung diri. Database yang digunakan dalam pencarian literatur ini yaitu melalui EBSCOhost, PubMed, ScienceDirect, dan Google Search. , ScienceDirect, dan google search. Untuk memperluas pencarian literatur topik, maka artikelnya ditentukan dari tahun 2008 sampai 2017. Kriteria dan kata kunci yang digunakan dalam pencarian topik utama adalah: supervisi klinis, kepatuhan perawat, alat pelindung diri. Sebanyak 5 (lima) artikel yang di review, terdapat 4 artikel yang mengatakan bahwa ada pengaruh supervisi klinis kepala ruangan terhadapat kepatuhan perawat menggunakan APD, dan 1 (satu) artikel mendapatkan hasil bahwa tidak ada hubungan supervisi klinis terhadapa kepatuhan perawat menggunakan APD. Tingkat kepatuhan perawat menggunakan APD masih rendah. Faktor yang paling mempengaruhi kepatuhan adalah penagawasan/supervisi klinis kepala ruangan. Rumah sakit perlu meningkatkan pelaksanaan keselamatan pasien salah satunya melalui dukungan kebijakan untuk pelaksanaan supervisi kepala ruang terhadap keselamatan pasien lebih khusus lagi pada kepatuhan petugas dalam menggunkan APD. Kata kunci: Supervisi Klinis, Kepatuhan Perawa

    Similar works