Persepsi Mahasiswa Semester VII PGSD Tentang Pelaksanaan Program Pengalaman Lapangan (PPL)Oleh Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan UMS Tahun Akademik 2013/2014
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pelaksanaan PPL
mahasiswa PGSD FKIP UMS dan persepsi mahasiswa PGSD terhadap PPL. Jenis
dari penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Sumber data
dari penelitian ini adalah mahasiswa, koordinator guru pamong, dan dosen
pembimbing lapangan. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah angket,
wawancara, dan dokumentasi. Wawancara dilakukan kepada mahasiswa yang
telah mengikuti PPL, koordinator guru pamong, dan dosen pembimbing lapangan.
Observasi dilakukan kepada 60 mahasiswa untuk mengetahui persepsi mahasiswa
semester VII PGSD FKIP UMS tentang PPL tahun 2013. Teknik analisis data
dilakukan secara interaktif. Keabsahan data digunakan teknik triangulasi.
Triangulasi yang dipakai dalam penelitian ini adalah triangulasi teknik dan
sumber. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan oleh peneliti di sekolah
dengan mutu baik, sedang, dan biasa menunjukkan bahwa sejumlah 35 atau
58,33% mahasiswa menyatakan yeng perlu diperbaiki adalah dari segi waktu
pendaftaran. Sejumlah 50 atau 83,33% mahasiswa menyatakan bahwa di sekolah
mitra belum mempunyai laboratorium IPA dan matematika sebagai sarana
pembelajaran. Sebanyak 60 atau 100% mahasiswa menyatakan bahwa kinerja
koordinator guru pamong sudah bagus dalam melaksanakan tugas. Sejumlah 21
atau 31% mahasiswa menyatakan bahwa guru pamong masih menggunakan
strategi pembelajaran yang konvensional atau kurang dapat mengaktifkan siswa.
Sebanyak 40 atau 66,67% mahasiswa menyatakan bahwa kinerja dosen
pembimbing lapangan perlu ada perbaikan terutama membimbing mahasiswa
dalam menyusun program kerja dan menyususn laporan akhir PPL. Sejumlah 41
atau 68,33% mahasiswa menyatakan bahwa diwajibkan memberikan kenangkenangan
kepada sekolah mitra. Sejumlah 57 atau 95% mahasiswa menyatakan
bahwa mahasiswa PPL PGSD diwajibkan untuk melaksanakan ujian praktik
mengajar. Disimpulkan bahwa adanya kerjasama yang baik antara pihak
penyelenggara PPL, mahasiswa, dosen pembimbing lapangan, dan koordinator
guru pamong dapat memperlancar pelaksanaan kegiatan PPL