slides

Hubungan Kadar Asam Urat Serum pada Penderita DM Tipe 2 dengan Kejadian Stroke Non Hemoragik di RSUD Dr. Moewardi

Abstract

Latar Belakang: DM tipe 2 merupakan prediktor kuat penyakit serebrovaskular dan faktor risiko independen dari stroke iskemik. Hal ini berhubungan dengan kerentanan penderita DM mengalami aterosklerosis. Salah satu faktor risiko stroke dan umum ditemukan pada penderita DM tipe 2 adalah asam urat. Tujuan: Mengetahui perbedaan kadar asam urat serum pada penderita DM tipe 2 dengan kejadian stroke non hemoragik dan stroke hemoragik di RSUD Dr. Moewardi. Metode: Peneliti melakukan penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Subjek penelitian adalah penderita DM tipe 2 dengan komplikasi stroke non hemoragik dan penderita DM tipe 2 dengan komplikasi stroke hemoragik di RSUD Dr. Moewardi. Tehnik pengambilan sampel dilakukan secara Purposive Sampling. Data penelitian diperoleh dari data rekam medis pasien tahun 2008 hingga 2011. Analisis statistik dilakukan menggunakan uji t independen. Hasil: Penelitian ini didapatkan sampel sebanyak 96 orang, terdiri dari 48 orang pada kelompok DM tipe 2 dengan stroke non hemoragik dan 48 orang pada kelompok DM tipe 2 dengan stroke hemoragik yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi sesuai yang ditetapkan peneliti. Perbedaan rerata kadar asam urat untuk DM tipe 2 dengan stroke non hemoragik 7.952±2.6187 mg/dl dibandingkan dengan stroke hemoragik 5.892±2.2155 mg/dl dengan p=0.496. Simpulan: Tidak ada perbedaan kadar asam urat serum pada penderita DM tipe 2 dengan stroke non hemoragik dan stroke hemoragik

    Similar works