ANALISIS EFEKTIVITAS BIAYA PENGGUNAAN ANTIHIPERTENSI DUA KOMBINASI PADA PASIEN HIPERTENSI RAWAT JALAN DI RUMAH SAKIT ISLAM SURAKARTA TAHUN 2009

Abstract

Terapi kombinasi yang tepat untuk mencegah terjadinya morbiditas dan mortalitas akibat tekanan darah tinggi sangat dibutuhkan pada penderita hipertensi tahap 2 sesuai tingkat keparahannya. Penelitian ini bertujuan membandingkan penggunaan kombinasi dua antihipertensi yang lebih cost effective pada pasien hipertensi rawat jalan di Rumah Sakit Islam Yarsis Surakarta tahun 2009. Penelitian ini bersifat deskriptif. Pengambilan data dilakukan secara retrospektif berdasarkan rekam medik. Kriteria inklusi yaitu pasien hipertensi rawat jalan dengan usia lebih dari 18 tahun yang menggunakan kombinasi dua antihipertensi oral yang sama minimal selama dua bulan berturut-turut. Analisis biaya yang dihitung biaya medik langsung (sudut pandang rumah sakit) meliputi biaya antihipertensi oral, biaya pendaftaran, biaya periksa dan total biaya terapi. Analisis efektivitas biaya dilakukan dengan membandingkan besar biaya medik langsung rata-rata per bulan terhadap persentase pasien yang tekanan darahnya mencapai target. Hasil penelitian menunjukkan empat kelompok terapi dua kombinasi antihipertensi terbesar yang digunakan di RSI Yarsis antara lain kelompok terapi calsium channel blocker dan diuretik, angiotensin II receptor blocker dan diuretik, calsium channel blocker dan angiotensin converting enzyme inhibitor, serta kombinasi angiotensin converting enzyme inhibitor dan diuretik. Kelompok terapi kombinasi yang paling banyak digunakan adalah angiotensin converting enzyme inhibitor dan diuretik. Kelompok terapi kombinasi yang paling cost- effective adalah kelompok terapi angiotensin converting enzyme inhibitor dan diuretik

    Similar works