PT Pertamina EP field jatibarang merupakan salah satu lapangan
eksplorasi produksi minyak dan gas di Indonesia yang banyak menggunakan
metode gaslift untuk mengangkat minyak ke permukaan yang memanfaatkan
kompresor untuk mendapatkan gas bertekanan tinggi.
Kondisi saat ini yang ada di
field jatibarang belum mempunyai kompresor
yang cukup untuk
supply kebutuhan gas lift tersebut sehingga memerlukan
bantuan Pertagas untuk melakukan proses kompresi dengan biaya 0,44 US$ per
MSCFD.Berdasarkan kondisi tersebut, PT Pertamina EP akan melakukan analisis
untuk mengetahui spesifikasi kompresor yang sesuai dengan kondisi operasi yang
ada di
field jatibarangsehingga biaya kompresi dapat dihilangkan.
Perhitungan untuk mengetahui spesifikasi kompresor dimulai dengan
menghitung sifat-sifat kimia dari natural gas yang didapatkan dari komposisi
kimia gas. Perhitungan actual flow dan tekanan discharge digunakan untuk
mengetahui tipe kompresor yang sesuai dengan kebutuhan.
Sizing dilanjutkan
dengan menentukan jumlah stage berdasarkan rasio kompresi, kemudian
perhitungan diameter silinder dan daya yang dibutuhkan. Langkah selanjutnya
adalah menghitung rod load untuk mengetahui beban maksimum yang terjadi
pada piston rod. Kemudian yang terakhir adalah mengevaluasi TCO (total cost
ownersip
) untuk masing masing spesifikasi kompresor yang telah dipilih.
Sesuai dengan hasil perhitungan dapat diketahui bahwa spesifikasi
kompresor terbaik yang dipilih adalah kompresor Ariel JGT/2 dengan engine
Caterpillar G3512 LE