Bahasa Sunda, bahasa daerah yang digunakan di Jawa Barat ini
merupakan warisan budaya yang menjadi “ciciren” (ciri) kabupaten/kota tersebut.
Salah satunya di kota Bandung, Sekolah Dasar di kota tersebut sudah mulai
membiasakan anak-anaknya menggunakan Bahasa Sunda, yaitu dengan mengikuti
program „Rebo Nyunda‟ mereka dituntut untuk berpakaian dan berBahasa Sunda.
Akan tetapi, program tersebut dinilai belum efektif, para orangtua murid dan
guru-guru SD pun berpendapat bahwa hal tersebut hanyalah formalitas belaka.
Dilihat dari penggunaan bahasa daerahnya, bahwa anak-anak bahkan sudah jarang
menggunakan Bahasa Sunda untuk berkomunikasi dengan orangtua. Selain itu,
belum adanya media edukasi anak-anak untuk belajar Bahasa Sunda menjadi lebih
menarik dan informatif. Dilihat dari permasalahan tersebut, maka penelitian ini
dilakukan dengan observasi berupa wawancara dan kuesioner terhadap target dan
narasumber yang bersangkutan, dan kajian literatur beupa buku dan web. Untuk
solusi permasalahan tersebut, komik edukasi menjadi media utama untuk anakanak belajar Bahasa Sunda. Diharapkan dengan adanya media tersebut anak-anak
menjadi lebih tertarik untuk belajar dan menggunakan Bahasa Sunda, dan
menjadikannya Bahasa Ibu (Bahasa Pertama) mereka.
Kata Kunci : Komik, Media Edukasi, Menarik, Anak-Ana