TITIN KARTINI, Pengaruh Disiplin Guru Matematika Terhadap Motivasi Balajar
Matematika Siswa ( Studi Kasus di MTs Darul Masholeh Kota
Cirebon )
Berdasarkan observasi, peneliti melihat guru matematika yang ada di
MTs Darul Masholeh termasuk guru yang disiplin. Guru tersebut masuk tepat
waktu, melaksanakan pembelajaran semangat serta dilengkapi dengan rencana
pelaksanaan pembelajaran, serta berpakaian sesuai dengan aturan. Dengan guru
yang demikian akan mampu membuat siswa termotivasi untuk belajar sehingga
tujuan pendidikan mudah tercapai. Tetapi dalam kenyataannya peneliti melihat
para siswa banyak yang belum termotivasi dengan keadaan guru tersebut.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya pengaruh disiplin
guru matematika terhadap motivasi belajar matematika siswa di MTs Darul
Masholeh kota cirebon.
Motivasi menurut sumbernya terbagi menjadi dua yaitu motivasi intrinsik
berasal dari diri sendiri dan motivasi ekstrinsik yang berasal dari luar diri sendiri.
Guru adalah orang yang berinteraksi langsung dengan siswa maka guru dapat
menjadi sumber motivasi ekstrinsik bagi siswa. Cara guru memberikan motivasi
bisa dengan lisan ataupun sikap yang baik dan langsung dilakukan. Salah satu
sikap guru yang baik yakni disiplin. Sikap disiplin akan membawa pada
ketercapaian tujuan pendidikan dengan hasil yang maksimal.
Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif, tetapi untuk
mendukung hasil tersebut digunakan pula metode kualitatif. Populasi target adalah
seluruh siswa MTs Darul Masholeh Kota Cirebon tahun ajaran 2012/2013 yang
berjumlah 207 siswa, sedangkan pengambilan sampelnya sebanyak 40 siswa
menggunakan metode Proportional sampling, yakni 20 siswa dari kelas A, 11
siswa dari kelas B dan 9 siswa dari kelas C. Variabel dalam penelitian ini adalah
disiplin guru matematika (X) dan motivasi belajar matematika siswa (Y). Adapun
teknik pengumpulan datanya dengan angket ditambah wawancara dan
dokumentasi. Teknik analisis yang digunakan yaitu analisis regresi linear.
Setelah dilakukan penelitian dan pengolahan maka dihasilkan prosentase
rata-rata pencapaian indikator pada angket disiplin guru matematika sebesar
79,2%. Prosentase rata-rata pencapaian indikator pada motivasi belajar
matematika siswa adalah 73,95%. Adapun untuk analisis uji hipotesisnya
menggunakan software SPSS 16. Persamaan regresi yang dihasilkan yaitu
Y 44,914 0,499x
. Karena thitung > ttabel yaitu 3,467 > 1,686 maka H0 ditolak,
artinya Ha diterima yakni terdapat pengaruh disiplin guru matematika terhadap
motivasi belajar matematika siswa dengan nilai koefisien determinasi sebesar
0,490 atau dalam bentuk persentase yakni 24%. Dari nilai koefisien determinasi
diatas dapat disimpulkan bahwa pengaruh disiplin guru matematika terhadap
motivasi belajar matematika siswa sebesar 24%, dan 76% motivasi belajar
matematika dipengaruhi oleh faktor lainny