VENTY MELINDA: Penerapan Modul Online untuk Meningkatkan Hasil
Belajar Siswa pada Pokok Bahasan Sistem Pertahanan Tubuh di SMA
Negeri 3 Kota Cirebon
Pemilihan bahan ajar yang efektif merupakan salah satu tugas guru.
Semakin majunya perkembangan teknologi menuntut setiap orang dalam hal ini
khususnya guru harus dapat berinteraksi dengan teknologi, guru harus
memanfaatkan teknologi informasi untuk menyusun bahan ajar. Salah satu bentuk
bahan ajar yang dapat diterapkan dengan memanfaatkan majunya perkembangan
dunia teknologi informasi dan komunikasi adalah modul online.
Penelitian ini bertujuan mengkaji hasil belajar siswa pada kelas yang
menerapkan modul online, mengkaji hasil belajar siswa pada kelas yang tidak
menerapkan modul online dan perbedaan hasil belajar siswa pada kelas yang
menerapkan modul online dengan kelas yang tidak menerapkan modul online
serta mengkaji respon siswa terhadap penerapan modul online.
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan metode penelitian
yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuasi eksperimen dan menggunakan
desain penelitian randomized pretest posttest control group design. Sampel dalam
penelitian ini terdiri dari dua kelas diambil dari populasi yang berjumlah empat
kelas dengan teknik random sampling, kelas XI IPA 2 sebagai kelas eksperimen
dengan jumlah 42 siswa dan kelas XI IPA 3 sebagai kelas kontrol dengan jumlah
42 siswa. Teknik pengumpulan data yang dilakukan berupa tes dan angket.
Setelah data diperoleh dari hasil penelitian maka data tersebut dianalisis dengan
cara analisis kuantitatif yaitu dengan cara uji normalitas, uji homogenitas, dan uji
t. Sebelumnya peneliti melakukan uji coba instrumen untuk memperoleh validitas
dan realibilitas data yang akan digunakan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kelas eksperimen memperoleh hasil
peningkatan belajar lebih tinggi daripada kelas kontrol. Hal ini dapat dilihat dari
rata-rata hasil gain kelas eksperimen yakni 0,49 lebih besar daripada rata-rata gain
kelas kontrol 0,27. Hasil uji statistik menunjukkan adanya perbedaan signifikan
antara hasil belajar siswa yang menerapkan modul online dengan yang tidak
menerapkan pembelajaran modul online, hal ini berdasarkan hasil uji t α = 0,000
lebih kecil dari 0.05 artinya Ha diterima. Hal ini juga diperkuat dengan rerata
persentase angket yaitu sebesar 72,62 % yang memiliki kriteria intrepretasi kuat,
artinya siswa sangat merespon positif terhadap penerapan modul online.
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penerapan
pembelajaran dengan modul online dapat membantu siswa dalam meningkatkan
hasil belajar. Penerapan pembelajaran dengan modul online layak digunakan
sebagai rujukan bahan ajar dalam pesatnya perkembangan dunia teknologi dan
informasi saat ini.
Kata Kunci : Modul Online, Hasil Belajar Sisw