thesis

TARI GOLEK ASMARANDANA KENYA TINEMBE PERSPEKTIF WIRAGA, WIRAMA, DAN WIRASA

Abstract

Tari Golek Asmarandana Kenya Tinembe merupakan tari putri gaya Yogyakarta yang disusun oleh K.R.T Sasmintadipura pada tahun 1976. Tari ini termasuk dalam tari tunggal putri. Tari Golek Asmarandana Kenya Tinembe merupakan tari yang menggambarkan seorang gadis yang sedang berhias diri. Gerak tari dan pola lantainya berpijak pada Tari Klasik Gaya Yogyakarta. Rias menggunakan rias korektif sedangkan musik yang mengiringinya yaitu ladrang asmarandana kenya tinembe laras pelog pathet nem.Penelitian ini akan mengungkap bentuk dan wiraga, wirama serta wirasa Tari Golek Asmarandana Kenya Tinembe. Tari Golek Asmarandana Kenya Tinembe akan dikaji dengan menggunakan konsep dari Pangeran Suryodiningrat yang terdiri dari wiraga, wirama dan wirasa, sedangkan untuk mengungkap isinya menggunakan konsep sawiji, greged, sengguh dan ora mingkuh. Selain itu bentuk Tari Golek Asmarandana Kenya Tinembe dikupas menggunakan teori bentuk dari Suzanne K.Langer yang dipertegas dengan teori dari Janed Adshead. Penelitian ini merupakan penelitian yang bersifat kualitatif dengan metode penelitian deskriptif analitis. Pendekatan yang digunakan yaitu pendekatan tekstual dan kontekstual. Pendekatan tekstual yaitu tari diberlakukan sebagai teks artinya tari berkaitan dengan bentuk dan struktur sedangkan secara kontekstual merupakan pemberlakuan tari sebagai teks kebudayaan yang berkaitan dengan isi dari suatu tari. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa bentuk dan struktur Tari Golek Asmarandana Kenya Tinembe dapat dilihat melalui sistem pelaksanaan teknik dan cara bergerak bagian tubuh penari sebagai perwujudan tari secara utuh. Tari Golek Asmarandana Kenya Tinembe merujuk pada kesan kegembiraan, kenes dan menggoda yang ditunjukkan pada irama yang mengiringinya. Dengan demikian konsep wiraga, wirama dan wirasa sebagai wadah wujudlahiriyah dan dijiwai joged Mataram sebagai isinya. Kata kunci: wiraga, wirama, wirasa, Tari gaya Yogyakart

    Similar works