research

PENGARUH MEDIA KOMIK SAINS TERHADAP PEMAHAMAN SISWA PADA PEMBELAJARAN IPA KONSEP ENERGI GERAK SISWA KELAS III

Abstract

Atas beberapa temuan permasalahan-permasalahan di sekolah dasar yang peneliti dapatkan bahwa mayoritas pembelajaran IPA menggunakan cara konvensional maka dilakukan penelitian ini. Minat siswa dan motivasi dalam pembelajaran berkurang karena bahan ajar dan media yang digunakan kurang menarik untuk mereka. Digunakannya bahan dan media tersebut, memberikan dampak pada cognitive ability khususnya pada kemampuan pemahaman. Materi yang ditanformasikan menjadi media popular disemua kalangan usia merupakan solusi yang dapat diterapkan oleh guru. Potensi komik dalam mengkomunikasikan ilmu pengetahuan dikarenakan komik adalah bacaan yang populer di semua kalangan. Komik dapat dimanfaatkan guru sebagai media pembelajaran. Komik yang digunakan dalam penelitian ini berisikan materi gerak benda yang dikemas ke dalam bentuk cerita anak dengan gambar dan tampilan yang menarik. Materi ajar dimunculkan melalui dialog dan dalam kegiatan antar tokoh yang menggambarkan proses penemuan konsep dan percobaan sederhana. Menganalisis pengaruh penggunaan media komik sains pada pembelajaran IPA dengan konsep energy gerak adalah tujuan yang peneliti rumuskan. Quasi Eksperimen digunakan pada penelitian sebagai metode dengan Pretest-Posttest Control Group Design. Pengaruh media komik sains dan peningkatan kemampuan pemahaman siswa dapat dianalisis dari analisis uji-t dan nilai Gain. 54 siswa di kelas III SDN Kuranji menjadi subjek penelitian. Data yang dianalisis yaitu pretest-posttest sehingga didapatkan hasil penelitian kemampuan pemahaman siswa. Ditunjukkan bahwa nilai rata-rata hasil posttest 65,93, meningkat dari rata-rata pretest 33,89. Komik sains disimpulkan dapat meningkatkan kemampuan pemahaman siswa kelas III SDN Kuranji

    Similar works