research

Analisis Intrinsik Cerita Rakyat Suku Bakumpai Kabupaten Barito Kuala

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: 1) mendeskripsikan jenis cerita, nilai budaya, nilai edukatif, tema, dan karakter tokoh cerita rakyat suku Bakumpai Kabupaten Barito Kuala; 2) mengetahui cerita rakyat suku Bakumpai Kabupaten Barito Kuala yang dapat dimanfaatkan sebagai bahan ajar sastra di SMA. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif . Dalam penelitian ini informasi dideskripsikan secara teliti dan analitis. Teknik pengumpulan data yang digunakan meliputi observasi, wawancara, perekaman, dan pencatatan, serta pengumpulan dokumen. Pemeriksaan dan keabsahan data dilakukan melalui triangulasi sumber dan triangulasi metode. Penelitian ini menggunakan teknik analisis isi. Proses analisis tersebut mengandung komponen unitizing, sampling, recording/coding, reducing data, inferring, dan narrating. Hasil penelitian menunjukkan bahwa cerita rakyat suku Bakumpai Kabupaten Barito Kuala (1) jenisnya adalah legenda dan dongeng; (2) cerita yang paling banyak kandungan nilai budayanya adalah cerita berjudul Mang Raja Haji dan Kambe, sedangkan cerita yang paling sedikit kandungan nilai budayanya berjudul Kisah Burung Ranggang Tutup; (3) cerita yang paling banyak kandungan nilai edukatifnya adalah cerita berjudul Mang Raja Haji dan Kambe, sedangkan cerita yang paling sedikit kandungan nilai edukatifnya berjudul Kisah Banua Gusang; (4) tema cerita umumnya tidak tersurat, melainkan tersirat dalam cerita; (5) karakter tokoh-tokoh yang mempunyai nilai positif dapat dikembangkan menjadi nilai edukatif; (6) sebagian besar cerita rakyat dapat dimanfaatkan sebagai bahan ajar sastra di SMA yang ada di Kabupaten Barito Kuala, tetapi pemanfaatan dan pemilihan cerita rakyat ini juga harus memperhatikan aspek-aspek kriteria lainnya

    Similar works