research

Perencanaan Strategis Dan Prilaku Manajerial Lembaga-lembaga Pendidikan

Abstract

Perencanaan merupakan persiapan yang disusun dengan menggunakan segenap kemampuan penalaran bagi suatu tindakan yang akan dilakukan untuk mencapai tujuan. Perencanaan merupakan proses yang esensial dalam manajemen lembaga pendidikan. Perencanaan mencakup hal yang luas, kompleks, serta memerlukan banyak waktu. Inti dari perencanaan berupa Perumusan tujuan dan pengkoordinasian cara-cara untuk mencapai tujuan tersebut.Perencanaan memiliki dua arti penting. Pertama dan yang utama adalah sebagai pijakan (titik awal) dari keseluruhan proses manajemen. Kedua, berfungsi mengarahkan segenap aktivitas dalam organisasi. Secara lebih spesifik, pentingnya perencanaan didasarkan pada Kenyataan yaitu Keberhasilan organisasi dan keefektifan sekolah sangat ditentukan oleh keberhasilan perencanaan, Perencanaan memfokuskan pada tujuan yang hendak dicapai, Perencanaan membantu menghadapai ketidak pastian dan mengantisipasi permasalahan, Perencanaan memberikan arah bagi pengambilan keputusan, Perencanaan diperlukan sebagai dasar monitoring dan pengawasan. Perencanaan Strategis adalah seni dan ilmu untuk merencanakan, melaksanakan, dan mengevaluasi keputusan strategis antar fungsi yang memungkinkan dalam organisasi untuk mencapai tujuan. Dilihat dari sisi waktu perencanaan Jangka panjang waktunya 20 – 30 tahun, perencanaan jangka menengah waktunya 3 – 5 tahun, sedangkan perencanaan jangka Pendek kurun waktunya paling lama satu tahun. Strategi penyusunan dapat ditempuh melalui tim kecil penyusunan renstra, dalam menyusun kerangka pikir renstra harus selalu memperhitungkan visi, misi, tupoksi lembaga/unit kerja dan kebijakan pimpinan. Pendekatan dalam membuat perencanaan strategis sebuah organisasi melalui pendekatan, Atas - Bawah, Bawah - Atas dan campuran, dengan struktur penulisan seperti In mendiknas No. 1/U/2002

    Similar works

    Full text

    thumbnail-image

    Available Versions

    Last time updated on 28/11/2017