research

Taktik Meretas Organisasi Perempuan Desa

Abstract

Pengorganisasian perempuan yang berhasil untuk mendorong pemberdayaan perempuan membutuhkan orang-orang dengan kemauan menjadi motivator, adanya semangat kesukarelaan, ketepatan untuk mengenali isu bersama yang dianggap penting tidak hanya bagi kelompok perempuan saja, serta mengikutsertakan kelompok masyarakat lain sebagai sasaran pemberdayaan. Demikian benang merah yang dapat diambil dari diskusi “Pengorganisasian Perempuan” yang diadakan AKATIGA bersama Serikat Perempuan Bantul (SPB) dan Serikat Perempuan Independen (SPI) Kulonprogo pada tanggal 26 Januari 2010 lalu di sekretariat SPB. Diskusi ini menghadirkan lima narasumber yaitu Sumira (SPB), Hastin Qomariyati (Persepsi), Mulyani (Koperasi Wanita Setara), William Kwan Hwie Liong (pendamping pembatik Lasem) dan Yulia Indriwati (peneliti dari AKATIGA) serta dihadiri oleh anggota SPB dan SPI Kulonprogo

    Similar works

    Full text

    thumbnail-image

    Available Versions

    Last time updated on 15/02/2017