research

Hubungan Pengetahuan, Sikap, dan Status Pekerjaan Ibu Balita dengan Frekuensi Penimbangan Balita ke Posyandu di Wilayah Kerja Puskesmas Pamandati Kabupaten Konawe Selatan

Abstract

World Health Organization (WHO) memperkirakan kematian Balita akibat masalah gizi sebanyak 2,8 juta jiwa. Masalah gizi tertinggi terjadi di Negara Afrika dan Asia Timur termasuk Indonesia. Cakupan penimbangan Balita Puskesmas Pamandati yaitu (K/S) 93,3%, (D/S) 71,5%, (N/D) 54,7% jumlah tersebut belum mencapai target renstra yaitu 85%. Starategi untuk menurunkan masalah gizi adalah meningkatkan kegiatan posyandu. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pengetahuan, sikap dan status pekerjaan ibu Balita dengan frekuensi penimbangan Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Pamandati Kabupaten Konawe Selatan. Metode penelitian yang digunakan adalah survey analitik dengan rancangan Cross sectional study. Sampel pada penelitian ini yaitu ibu yang memiliki Balita yang terdaftar di buku register penimbangan Balita, berkunjung dan menimbang ke posyandu di wilayah kerja puskesmas pamandati sebanyak 87 responden. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Analisis statistik menggunakan uji Chi Square. Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan yang signifikan antara pengetahuan (ρ Value =0,014) dan sikap (ρ Value =0,025) ibu Balita dengan frekuensi penimbangan Balita ke posyandu. Serta tidak ada hubungan yang signifikan antara status pekerjaan (ρ Value =0,060) ibu Balita dengan frekuensi penimbangan Balita ke posyandu. Disarankan kepada petugas kesehatan untuk terus memantau pertumbuhan dan perkembangan Balita, serta meningkatkan sosialisasi dan motivasi kepada ibu Balita agar lebih aktif berkunjung ke Posyandu

    Similar works

    Full text

    thumbnail-image

    Available Versions

    Last time updated on 16/11/2017