'Faculty of Computer Science, Sriwijaya University'
Doi
Abstract
Angka kejadian diabetes melitus di Indonesia semakin meningkat tiap tahunnya sehingga angka mortalitas akibat komplikasi diabetes melitus pun meningkat. Salah satu komplikasi dari diabetes melitus (DM) adalah makulopati diabetes. Pada makulopati diabetes akan terjadi penurunan sensitivitas makula. Penurunan sensitivitas makula dapat dinilai dengan menggunakan metode photostress recovery time test. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menilai rata-rata photostress recovery time (PRT) pada pasien DM. Penelitian ini merupakan studi potong lintang yang dilakukan pada pasien DM di RSUP Moh. Hoesin Palembang pada bulan September sampai Desember 2013. Besar subjek penelitian yang didapat adalah 24 orang pasien DM, yang terdiri dari 9 orang laki-laki dan 15 orang perempuan dengan jumlah mata yang diteliti sebanyak 48 mata. Rata-rata PRT pada pasien DM dengan retinopati diabetes adalah 50 detik (SD ±18,318). Rata-rata PRT pada pasien dengan makulopati diabetes adalah 60,83 detik (SD ± 19,783). Kedua mata yang mengalami retinopati diabetes maupun makulopati diabetes memiliki nilai PRT yang lebih panjang dibandingkan dengan pasien DM tanpa retinopati diabetes maupun makulopati diabetes