Penyakit the silent killer yang masih menjadi masalah saat ini adalah penyakit hipertensi. Beberapa penelitian menunjukkan adanya keterkaitan antara hipertensi dengan kecemasan. Hubungan tersebut bisa dipengaruhi dari dalam tubuh ataupun dari luar tubuh. Hubungan melalui dalam tubuh yaitu secara hormonal, sedangkan hubungan yang diperoleh dari luar tubuh salah satunya adalah melalui tingkat pengetahuan yang dimiliki penderita. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui adanya hubungan antara pengetahuan penderita hipertensi tentang penyakit hipertensi dengan tingkat kecemasan. Penelitian ini adalah penelitian analitik observasional dengan pendekatan cross sectional (potong lintang) dilakukan pada bulan Januari sampai Februari 2017. Pengambilan sampel menggunakan teknik non-probability sampling dengan metode consecutive sampling. Data dikumpulkan melalui wawancara dan pengisian kuesioner oleh responden, lalu dianalisis dengan menggunakan uji spearman. Dari 100 responden, terdapat 75 responden yang berpengetahuan baik dengan tingkat kecemasan tertinggi yaitu pada cemas ringan dengan persentase 49,3% dan 25 responden yang pengetahuannya kurang memiliki tingkat kecemasan tertinggi yaitu pada kecemasan berat dengan persentase 36%, kesimpulan penelitian ini adalah terdapatnya hubungan antara tingkat pengetahuan penderita hipertensi tentang penyakit hipertensi dengan tingkat kecemasan di RSUDZA Banda Aceh dengan nilai probabilitas p-value = 0,009 (