slides

KAJIAN PEMETAAN KAWASAN RISIKO GEMPA BUMI DI KABUPATEN ACEH TENGAH

Abstract

Gempa bumi yang terjadi pada tanggal 02 Juli Tahun 2013 menjadi dasar yang melatar belakangi dilakukan penelitian ini. Kabupaten Aceh Tengah belum memiliki Peta Kawasan Risiko Gempa Bumi sampai skala kecamatan dan desa. Hal ini menjadi salah satu faktor ketidaksiapan dan rentannya masyarakat dan pemerintah dalam menghadapi dampak bencana gempa bumi. Kajian pada tesis ini bertujuan untuk mengetahui dan memetakan kawasan risiko bencana gempa bumi di kabupaten Aceh Tengah dengan menggunakan metode kualitatif dan pengumpulan data sekunder, data yang dibutuhkan antara lain; data patahan, kerapatan sesar, kondisi geologi, jumlah penduduk, sarana dan prasarana, tutupan lahan, penggunaan lahan, PDRB kabupaten, dan data sekunder lain yang selanjutnya di analisa dengan menggunakan software Arcgis. Metode analisis yang dilakukan yaitu dengan metode pembobotan faktor dan skoring terhadap parameter-parameter yang akan dianalisis untuk memperoleh output yaitu Peta Risiko Bencana Gempa Bumi kabupaten Aceh Tengah. Peta risiko gempa bumi diperoleh dengan melakukan tumpang susun peta ancaman, peta kerentanan dan peta kapasitas yang memiliki indikator-indikator tersendiri dalam penilaian dan pembobotannya dan dihitung berdasarkan formula yang telah ditetapkan. Ke tiga peta tersebut selanjutnya dianalisis dengan menggunakan tools raster calculator pada software Arcgis. Hasil dari analisis terhadap seluruh parameter-parameter tersebut menunjukkan seluas 178.541 hektar (37,69 %) teridentifikasi dengan risiko sedang dan seluas 257.975 hektar (54,46 %) teridentifikasi dengan risiko tinggi. Terdapat seluas 40.094 hektar (7,83 %) area yang tidak terdampak atau sangat rendah dari total luas keseluruhan kabupaten Aceh Tengah

    Similar works